PURWOKERTO, MyInfo.ID – Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) berkolaborasi dengan Soapbox Science menggelar Soapbox Science Indonesia sebagai bagian dari rangkaian The 5th Pharmacy International Conference (PIC-UMP). Kegiatan ini berlangsung di Menara Teratai Purwokerto, Minggu (7/9/2025), sekaligus menjadi momen perdana Soapbox Science hadir di Indonesia.
Gelaran ini menghadirkan para pembicara profesional dari berbagai kampus, antara lain Universitas Sanata Dharma, Universitas Citra Bangsa Kupang (NTT), serta Universitas Traiding Mandiri.
Koordinator kegiatan, apt. Erza Genatrika, S.Farm., M.Sc., menjelaskan bahwa Soapbox Science bertujuan membuka ruang lebih luas bagi ilmuwan perempuan agar dikenal publik.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan visibilitas ilmuwan perempuan di ruang publik, menginspirasi generasi muda, khususnya perempuan, untuk terlibat dalam bidang sains, serta menghilangkan jarak antara ilmuwan dan masyarakat umum sehingga sains lebih mudah dipahami dan diapresiasi. Selain itu, kami juga ingin mendorong diskusi publik tentang keberagaman dan inklusivitas dalam ilmu pengetahuan,” ungkap Erza dalam keterangannya, Selasa (9/9/2025).
Ia menambahkan, Soapbox Science juga menjadi platform penting bagi perempuan peneliti untuk menyampaikan pengetahuan mereka secara terbuka, langsung, dan mudah dipahami masyarakat luas.
Sementara itu, Ketua Panitia apt. Ika Nurzijah, M.Sc., menekankan bahwa audiens dari kegiatan ini tidak hanya terbatas pada kalangan akademik, tetapi juga masyarakat umum dari berbagai latar belakang.
“Target Soapbox Science adalah masyarakat umum yang bahkan tidak memiliki latar belakang sains, anak-anak dan remaja khususnya pelajar sekolah dasar hingga menengah, perempuan muda yang sedang mempertimbangkan karier di bidang STEM, hingga komunitas akademik dan praktisi yang mendukung keterlibatan publik dalam sains,” jelasnya.
Ika juga berharap agar inisiatif ini tidak berhenti di Purwokerto saja. “Mengingat pentingnya Soapbox Science untuk meningkatkan visibilitas dan peran perempuan dalam bidang STEM, besar harapan saya kegiatan ini dapat rutin dilaksanakan setiap tahun. Tidak hanya di Purwokerto, tetapi juga berkembang di wilayah lain di Indonesia,” imbuhnya.
