FEB UMP Dorong Literasi Keuangan Perempuan Lewat Sosialisasi Cerdas Investasi di Pasar Modal

FEB UMP Dorong Literasi Keuangan Perempuan Lewat Sosialisasi Cerdas Investasi di Pasar Modal. Foto: UMP

“Mahasiswa perempuan perlu melihat investasi bukan sekadar tren, tetapi sebagai langkah nyata membangun masa depan yang lebih aman secara finansial. Dengan bekal literasi yang baik, generasi muda bisa menjadi pelopor perubahan di masyarakat,” tegasnya.

Pesan ini sejalan dengan komitmen FEB UMP yang terus berupaya mengintegrasikan literasi keuangan dalam pendidikan, agar mahasiswa tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap menghadapi tantangan ekonomi modern.

Selain Maulida, kegiatan sosialisasi juga menghadirkan sejumlah tokoh penting, di antaranya Jeffrey Hendrik, Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia, Gusrinaldi Akhyar, Direktur Utama Indonesia SIPF, Evie Sulistyani, Kepala Direktorat Pengawasan Pengelolaan Investasi 2 dan Pasar Modal Regional OJK, yang memberikan keynote speech, serta Ny. Nuraeni Tri Haryanti S., Ketua TP PKK Kabupaten Banyumas, yang membuka acara secara resmi.

Kolaborasi antara regulator, praktisi, dan akademisi dalam forum ini menunjukkan keseriusan berbagai pihak dalam meningkatkan inklusi keuangan nasional, terutama dengan melibatkan perempuan sebagai aktor utama.

Partisipasi aktif FEB UMP melalui Maulida Nurul Innayah menegaskan kontribusi akademisi dalam memperkuat literasi keuangan di masyarakat. Kehadiran akademisi di ruang publik diyakini mampu menjembatani teori dengan praktik, sehingga pesan yang disampaikan lebih mudah dipahami dan aplikatif.

Melalui kegiatan ini, OJK bersama SRO pasar modal berharap semakin banyak perempuan Indonesia yang memahami pentingnya investasi yang sehat, terukur, dan berkelanjutan. Pada akhirnya, peran perempuan tidak hanya berkontribusi pada ekonomi keluarga, tetapi juga pada pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan.

Follow WhatsApp Channel My Info untuk update berita terkini setiap hari! Follow