PURWOKERTO, MyInfo.ID – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas keterlambatan perjalanan KA 184 Kamandaka relasi Semarang Tawang – Purwokerto pada Minggu (19/10/2025). Keterlambatan ini terjadi akibat gangguan teknis berupa Hot Engine pada lokomotif di kilometer 17+1, tepatnya antara Stasiun Slawi – Prupuk.
Manager Humas KAI Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro, menjelaskan bahwa gangguan tersebut terjadi pada pukul 14.13 WIB. Petugas langsung melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk memastikan penanganan cepat di lapangan.
“Setelah menerima laporan dari awak sarana, tim segera menyiapkan lokomotif pengganti dari Stasiun Tegal untuk membantu penarikan rangkaian,” ujar Krisbiyantoro dalam keterangannya, Minggu.
Lokomotif pengganti diberangkatkan dari Stasiun Tegal pada pukul 14.43 WIB dan tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 15.05 WIB. Setelah proses penyambungan rangkaian dan pemeriksaan sistem rem selesai dilakukan, KA Kamandaka kembali melanjutkan perjalanan dari Stasiun Slawi menuju Purwokerto pada pukul 15.51 WIB, dengan total keterlambatan sekitar 118 menit.
Krisbiyantoro menyebutkan bahwa rangkaian KA Kamandaka selanjutnya ditarik hingga Stasiun Purwokerto menggunakan lokomotif pengganti.
“Kami berkomitmen untuk selalu mengutamakan keselamatan dan kenyamanan pelanggan. Atas keterlambatan yang terjadi, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pengguna jasa,” ungkapnya.
Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap pelanggan, PT KAI juga memberikan service recovery sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Langkah ini dilakukan agar pelanggan tetap mendapatkan pelayanan terbaik meskipun terjadi kendala operasional.
Lebih lanjut, PT KAI Daop 5 Purwokerto memastikan akan terus melakukan evaluasi dan pemeriksaan rutin terhadap sarana perkeretaapian untuk mencegah gangguan serupa di masa mendatang.
“Kami mengapresiasi kesabaran dan pengertian pelanggan atas situasi yang tidak diinginkan ini,” tutup Krisbiyantoro.
