Sedangkan satu perunggu lainnya disumbangkan oleh Julungwangi Tri Pradika dari SMA Muhammadiyah Sokaraja pada cabang para tenis meja.
Dalam ajang Peparpenas kali ini, Kabupaten Banyumas mengirimkan empat atlet difabel untuk memperkuat kontingen Jawa Tengah. Dari jumlah tersebut, tiga atlet berhasil menyumbangkan medali, sementara satu atlet lainnya, Dede Saefudin dari cabang para renang, belum berhasil membawa pulang medali.
Meski begitu, Suwondo tetap mengapresiasi perjuangan seluruh atlet yang telah memberikan penampilan terbaik mereka. “Partisipasi mereka saja sudah membanggakan. Ini menunjukkan bahwa semangat juang dan kerja keras tak mengenal keterbatasan,” ujarnya.
Peraih medali emas, Najib Abdul Rohman, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya setelah sukses membawa pulang tiga medali di ajang nasional tersebut.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur dan senang bisa meraih tiga medali di Peparpenas. Ini adalah hasil dari kerja keras, doa, dan dukungan dari banyak pihak seperti para pengurus NPCI Kabupaten yang selalu memberi motivasi, para pelatih yang membimbing dengan sabar, serta keluarga dan teman-teman yang terus mendukung saya,” kata Najib dengan bangga.
Najib berharap prestasi ini menjadi batu loncatan untuk mencapai tingkat yang lebih tinggi di masa depan. “Saya ingin terus berlatih dan meningkatkan kemampuan agar bisa berprestasi di ajang yang lebih besar seperti Peparnas atau bahkan tingkat internasional. Saya juga berharap bisa menginspirasi teman-teman lain untuk tidak menyerah dan terus berjuang mencapai impian masing-masing,” tegasnya.
