YOGYAKARTA, MyInfo.ID – Prjuangan menjaga kedaulatan bangsa di era modern kini tak lagi berlangsung di medan pertempuran, melainkan di dunia digital. Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria menegaskan bahwa kemandirian dalam bidang teknologi merupakan bentuk baru dari semangat nasionalisme di masa kini.
“Cita-cita untuk berdaulat secara teknologi adalah salah satu tindakan nasionalisme, dan untuk mencapai kemandirian digital, pembangunan ekosistem digital menjadi penting,” ujar Wamen Nezar dalam Talkshow Hari Pahlawan di Auditorium RRI Yogyakarta, Senin (10/11/) kemarin.
Menurut Nezar, perjuangan mempertahankan kedaulatan kini bertransformasi menjadi upaya menguasai teknologi dan membangun ekosistem digital yang mandiri. Ia menilai, bangsa yang berdaulat adalah bangsa yang mampu berdiri di atas kekuatan teknologinya sendiri, bukan sekadar menjadi pengguna dari teknologi asing.
Nezar menjelaskan, pemerintah bersama sektor swasta telah membangun infrastruktur digital yang kini hampir merata di seluruh Indonesia. Namun, ketersediaan infrastruktur saja tidak cukup tanpa manfaat yang nyata bagi masyarakat.
“Infrastruktur yang telah terbangun ini harus bisa menghadirkan konektivitas yang bermakna (meaningful connectivity), berdampak, memberikan impact kepada kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat,” jelasnya.
Pemerintah, lanjut Nezar, tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur fisik seperti jaringan internet dan pusat data, tetapi juga pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) digital.
