“Karena tadi bahwa titik berat pelajaran yang bisa didapatkan adalah bagaimana menjadi manusia yang pandai bersyukur, terus kemudian bisa bersinergi untuk merawat alam, memelihara alam. Karena di sini juga hutan, bagaimana bisa selalu menjaga hutan ini tetap lestari,” ujarnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Anggota DPR RI Komisi VII Siti Mukaromah, yang memberikan apresiasi atas konsistensi masyarakat dalam merawat tradisi Merti Bumi. Ia menilai tradisi ini memiliki nilai spiritual yang kuat serta potensi sebagai destinasi wisata budaya.
“Banyumas punya kekuatan dari sisi alam dan budaya. Tradisi seperti ini bisa menjadi daya tarik wisata budaya yang tak kalah dengan luar negeri. Kita harus uri-uri budaya ini agar dikenal luas,” ungkapnya.
Sebagai penutup prosesi Merti Bumi, dilakukan pelepasan burung dan ikan ke alam bebas di kawasan hutan Gunung Slamet. Aksi ini menjadi simbol komitmen masyarakat dalam menjaga keseimbangan ekosistem serta merawat hubungan harmonis antara manusia dan alam.
