Insiden Panas di Mandalika
Sprint Race kali ini juga diwarnai sejumlah kecelakaan. Somkiat Chantra (Idemitsu Honda LCR) terjatuh di lap pertama, disusul Enea Bastianini di lap ketiga. Drama berlanjut ketika Pedro Acosta mengalami crash di lap ke-7 dan akhirnya mundur dari balapan.
Nasib sial juga dialami Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang tampil cepat di awal lomba, namun harus keluar lintasan setelah terjatuh di lap ke-12.
Meski banyak insiden, balapan tetap berjalan lancar di bawah suhu udara 29°C dan kelembapan 74%. Kondisi ekstrem ini membuat strategi manajemen ban menjadi faktor penentu hasil akhir.
Dominasi Aprilia dan Ducati, Yamaha Masih Berjuang
Balapan di Mandalika kembali menegaskan dominasi Aprilia dan Ducati. Sementara itu, Yamaha dan KTM masih terlihat kesulitan menjaga stabilitas motor di lintasan dengan grip tinggi ini.
Tambahan 12 poin dari kemenangan ini membuat Bezzecchi semakin dekat dengan persaingan papan atas. Aldeguer menambah 9 poin, sementara Fernandez membawa pulang 7 poin dari podium ketiganya.
MGPA Apresiasi Jalannya Balapan
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, mengapresiasi jalannya Sprint Race yang berlangsung sukses dan penuh tensi tinggi.
“Sprint Race hari ini berlangsung sangat menarik. Para pembalap tampil maksimal, dan kami melihat bagaimana Mandalika kembali menjadi tantangan tersendiri dengan suhu lintasan yang tinggi. Namun semua berjalan lancar tanpa kendala teknis maupun cuaca, dan itu merupakan hasil kerja keras tim teknis, panitia, serta seluruh elemen pendukung di lintasan,” ujar Priandhi.
Ia menambahkan, penyelenggaraan MotoGP di Indonesia semakin matang dari sisi teknis maupun antusiasme penonton.
“Kami bangga karena Indonesia mampu menjadi tuan rumah ajang berkelas dunia dengan standar internasional yang tinggi. Antusiasme penonton juga luar biasa, dan kami berterima kasih kepada seluruh pihak mulai dari FIM, Dorna, IMI, hingga pemerintah daerah atas dukungan penuh dalam memastikan gelaran hari ini berlangsung sukses,” tambahnya.
Dengan kemenangan spektakuler di Sprint Race, Marco Bezzecchi kini muncul sebagai kandidat kuat untuk kembali berjaya di Race Utama MotoGP Mandalika 2025 yang digelar Minggu (5/10). Persaingan diprediksi akan semakin panas, baik dari sisi cuaca maupun rivalitas antar pembalap.













