News  

Presiden Prabowo Tunda Kunjungan ke China, Ini Alasan dan Pertimbangannya

Mensesneg Prasetyo Hadi (BPMI Setpres)

“Tentu saja karena dinamika di dalam negeri, Bapak Presiden ingin terus memantau secara langsung. Beliau juga ingin memonitor secara langsung. Kemudian beliau juga ingin memimpin secara langsung, kemudian mencari penyelesaian-penyelesaian yang terbaik,” jelasnya.

Langkah ini menunjukkan komitmen Presiden untuk tetap mengutamakan stabilitas nasional di tengah situasi yang sedang dinamis, sekaligus memastikan bahwa setiap kebijakan strategis mendapat pengawasan langsung dari dirinya.

Meskipun kunjungan resmi ke Tiongkok ditunda, Mensesneg menegaskan bahwa keputusan tersebut tidak memengaruhi hubungan diplomatik kedua negara. Indonesia dan Tiongkok disebut tetap memiliki hubungan erat, baik dalam bidang perdagangan, investasi, maupun kerja sama strategis lainnya.

“Oleh karena itu, Bapak Presiden Prabowo Subianto dengan kerendahan hati dan dengan memohon maaf kepada pemerintah Tiongkok, beliau memutuskan untuk belum dapat menghadiri undangan dari pemerintah Tiongkok,” tandas Prasetyo Hadi.

Menurutnya, penundaan ini lebih bersifat teknis dan strategis, bukan karena adanya ketegangan atau perbedaan pandangan politik antara kedua negara.

Follow WhatsApp Channel My Info untuk update berita terkini setiap hari! Follow