JAKARTA, MyInfo.ID – Kepolisian akhirnya angkat suara terkait insiden viral di media sosial yang memperlihatkan seorang pengemudi ojek online (ojol) terlindas kendaraan taktis Baracuda milik Brimob saat kericuhan demo. Masyarakat dan rekan-rekan pengemudi ojek online (ojol) yang merasa tidak puas dengan kematian salah satu rekannya akibat dilindas oleh mobil rantis di Pejompongan, Tanah Abang, segera mendatangi markas Brimob.
Kabbagrenmin Satbrimob Polda Metro Jaya, Kompol Jemmy Yudanindra, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada massa yang mendatangi Markas Komando Brimob di Kwitang, Jakarta Pusat, Kamis malam (28/8/2025). Ia menegaskan pihaknya tidak lepas tangan dan siap bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.
“Perwakilan atas nama pimpinan, saya izin mohon maaf. Apabila itu memang sudah terjadi, itu tidak bisa kita hindari. Kami bertanggung jawab, pimpinan bertanggung jawab,” ujar Jemmy di hadapan massa.
Ia menambahkan, aparat terkait saat ini tengah diperiksa secara internal.
“Saat ini sedang dalam proses pemeriksaan. Pimpinan kami sudah berkoordinasi. Kami sepenuhnya akan bertanggung jawab terhadap korban. Pasti akan diproses,” tegasnya.
