PURWOKERTO, MyInfo.ID – Menjelang periode Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2025/2026), PT Kereta Api Indonesia (Persero) memperketat berbagai persiapan operasional melalui kegiatan inspeksi lintas. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan sumber daya manusia, sarana, prasarana, hingga fasilitas pelayanan di seluruh wilayah operasi KAI.
Dalam agenda inspeksi dan pembinaan di Daop 5 Purwokerto, Wakil Direktur Utama KAI, Dody Budiawan, menegaskan bahwa pengecekan ini merupakan langkah krusial untuk menjamin layanan transportasi dapat beroperasi dengan standar keselamatan optimal.
BACA JUGA: Amankan Perjalanan Kereta Api Jelang Nataru, KAI Siagakan 735 Petugas Ekstra di 177 Titik Rawan
“KAI memastikan seluruh komponen mulai dari SDM, sarana, prasarana, hingga fasilitas pelayanan siap melayani pelanggan selama periode Nataru. Pemeriksaan ini kami lakukan untuk menjamin operasional berjalan aman dan lancar,” ujar Dody, Selasa (2/12/2025).
Selama perjalanan menggunakan kereta inspeksi, jajaran KAI membahas perkembangan terbaru di lapangan, termasuk potensi gangguan akibat cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi pada penghujung tahun. Untuk mengantisipasi risiko tersebut, KAI telah menetapkan tiga Daerah Pantauan Khusus (Dapsus) di wilayah Daop 5 Purwokerto.
BACA JUGA: Daftar Kereta Api Diskon 30 Persen untuk Libur Nataru 2025/2026
Pada titik-titik ini, pengawasan diperketat dan sejumlah langkah mitigasi telah disiapkan untuk menjamin keamanan perjalanan kereta api, terutama di lokasi yang memiliki riwayat bencana hidrometeorologi seperti banjir atau tanah longsor.
Sebagai bagian dari mitigasi risiko, KAI menempatkan AMUS (Alat Material untuk Siaga), sarana khusus, lokomotif posko, serta unit cadangan di beberapa lokasi strategis seperti Purwokerto, Kroya, dan Kutoarjo. Infrastruktur pendukung ini disiapkan agar penanganan gangguan dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan terkoordinasi.













