Selain itu, cuaca ekstrem di Desa Melung menyebabkan sebuah rumah tertimpa pohon. “Tim gabungan langsung bergerak untuk memastikan keamanan warga dan mengevakuasi material pohon yang menimpa rumah tersebut,” tambahnya.
Di Kecamatan Kembaran, tanah longsor terjadi di Desa Dukuwaluh. Material longsor merusak pagar tembok gudang dan menutup bahu jalan raya. “Saat ini tim kami bersama perangkat desa dan warga setempat masih melakukan penanganan awal,” kata Budi.
BPBD Banyumas melalui Pusdalops-PB terus melakukan pemantauan kondisi cuaca dan kejadian bencana secara real-time melalui aplikasi RONWASNA.
Menurut Budi, pihaknya menyiagakan personel dan peralatan di beberapa titik rawan untuk mempercepat respons bila terjadi kejadian lanjutan.
“Kami mengimbau warga yang tinggal di daerah rawan longsor dan banjir untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat hujan dengan intensitas tinggi. Segera laporkan setiap potensi bencana ke perangkat desa atau posko terdekat,” tegas Budi Nugroho.













