Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas, Arief Sukmo Buwono, menuturkan bahwa program ini akan dijalankan secara bertahap di seluruh kecamatan.
“Implementasi GERAMLING akan didampingi penyuluh pertanian bersama kelompok tani agar penerapan metode ramah lingkungan dapat dilakukan secara berkelanjutan,” jelas Arief.
Adapun target awal mencakup 28,9 hektare lahan pertanian yang meliputi tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan di 27 kecamatan.
Kepala Desa Karangsalam, Ibnu Budi Santosa, menyampaikan rasa bangga desanya dipilih sebagai lokasi pencanangan. Ia menilai kehadiran program ini akan memberi manfaat besar bagi petani lokal.
“Kami berharap program ini membantu para petani meningkatkan hasil pertanian sekaligus menjaga kelestarian tanah desa yang tersisa, di tengah maraknya alih fungsi lahan,” ungkapnya.
Dengan dicanangkannya GERAMLING, Banyumas menegaskan langkah strategis menuju pertanian yang modern, ramah lingkungan, dan berkelanjutan. Program ini tidak hanya menjawab tantangan masa kini, tetapi juga memastikan generasi mendatang tetap dapat menikmati hasil bumi yang sehat dan berkualitas.













