News  

Amankan Perjalanan Kereta Api Jelang Nataru, KAI Siagakan 735 Petugas Ekstra di 177 Titik Rawan

Amankan Perjalanan Kereta Api Jelang Nataru, KAI Siagakan 735 Petugas Ekstra di 177 Titik Rawan. Foto: Dok KAI

Penempatan para petugas tersebut difokuskan di wilayah dengan lalu lintas padat, jalur pegunungan, serta daerah rawan banjir dan longsor. Dengan sistem pengawasan 24 jam penuh, KAI berupaya menjaga keamanan operasional sepanjang musim libur Nataru.

Sebagai bagian dari strategi mitigasi risiko, KAI memperbarui data wilayah rawan di seluruh Indonesia. Tahun 2025 ini, terdapat 177 titik yang menjadi prioritas pemantauan, terdiri dari 110 lokasi di Pulau Jawa dan 67 lokasi di Sumatera.

Titik-titik tersebut dipantau secara intensif, terutama yang berpotensi mengalami tanah longsor, banjir, atau pergeseran tanah akibat perubahan cuaca ekstrem. Dengan sistem pelaporan cepat dan koordinasi lintas wilayah, KAI memastikan setiap potensi gangguan bisa ditangani sebelum berdampak pada perjalanan kereta.

Selain menambah personel, KAI juga menyiapkan perlengkapan darurat di sejumlah titik rawan. Di antaranya bantalan rel, rel cadangan, pasir, peralatan penerangan, serta jembatan darurat.

Peralatan ini ditempatkan sedekat mungkin dengan lokasi yang berisiko, agar penanganan dapat dilakukan secara cepat dan efisien bila terjadi gangguan di lapangan.

Seluruh petugas yang bertugas juga telah menjalani pelatihan kesiapsiagaan bencana dan tanggap darurat. Mereka dibekali kemampuan untuk mendeteksi tanda-tanda awal kerusakan jalur dan melakukan tindakan cepat jika ditemukan situasi yang berpotensi mengganggu perjalanan.

“Setiap detail kami siapkan dengan matang, mulai dari kesiapan jalur hingga petugas pengawas di lapangan. Kami ingin memastikan pelanggan dapat bepergian dengan tenang selama libur Natal dan Tahun Baru,” tutup Anne.

Related Images:

Follow WhatsApp Channel My Info untuk update berita terkini setiap hari! Follow