News  

Prabowo Gelar Rapat Terbatas di Hambalang, Fokus Percepat Penanganan Bencana di Sumatra

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi. Foto: Humas Kemensetneg

BOGOR, MyInfo.ID – Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di kediamannya, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (06/12/2025). Pertemuan akhir pekan ini digelar untuk memastikan percepatan penanganan bencana yang melanda beberapa wilayah di Sumatra.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, menyampaikan bahwa Presiden ingin memperoleh laporan lengkap dan terbaru dari seluruh kementerian dan lembaga terkait kondisi di lapangan, terutama di wilayah yang masih terisolasi.

“Bapak Presiden ingin mendapatkan laporan dari seluruh jajaran mengenai update penanganan tanggap darurat bencana yang menimpa saudara-saudara kita di Provinsi Aceh, Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Sumatera Barat,” jelasnya dikutip Minggu (7/12/2025).

Menurutnya, situasi di tiga provinsi menjadi perhatian utama karena sejumlah daerah masih terputus akibat kerusakan infrastruktur setelah bencana.

Dalam rapat tersebut, Presiden Prabowo memberikan instruksi tegas agar upaya pemulihan akses jalur darat diprioritaskan. Putusnya sejumlah ruas jalan dan jembatan disebut menghambat mobilisasi bantuan, termasuk distribusi bahan bakar.

“Bapak Presiden langsung memberikan petunjuk untuk mempercepat daerah-daerah yang masih terisolir, kemudian juga mempercepat untuk distribusi BBM yang karena beberapa jalur terputus, sehingga distribusi terganggu,” ucap Mensesneg.

Pemulihan jaringan jalan menjadi kunci untuk memastikan bantuan logistik, tenaga medis, dan peralatan dapat menjangkau daerah terdampak dengan cepat.

Selain akses darat, Presiden juga menaruh perhatian besar pada pemulihan layanan listrik yang menjadi kebutuhan vital bagi warga. Direktur Utama PLN hadir dalam rapat dan menerima instruksi langsung.

“Tadi ada Dirut PLN, Presiden meminta untuk dalam dua hari ke depan diharapkan seluruh wilayah di tiga provinsi listrik sudah bisa menyala,” lanjut Mensesneg.

Pemulihan jaringan listrik diharapkan dapat mempercepat proses evakuasi, pelayanan kesehatan, serta koordinasi penanganan darurat di lapangan.

Menurut Prasetyo Hadi, Presiden Prabowo terus memonitor perkembangan penanganan bencana secara berkala. Bila kondisi memungkinkan, Presiden membuka peluang untuk kembali turun langsung ke daerah terdampak.

“Jika memungkinkan, Bapak Presiden ada keinginan untuk kembali berkunjung ke daerah terdampak bencana. Nanti kita lihat situasinya,” pungkas Mensesneg.

Related Images:

Follow WhatsApp Channel My Info untuk update berita terkini setiap hari! Follow