JAKARTA, MyInfo.ID – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandha menegaskan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat kemitraan strategis dengan Singapura, khususnya di sektor transportasi. Pernyataan ini disampaikan dalam sambutannya pada perayaan 60 Tahun Kemerdekaan Singapura yang berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (21/8).
Menhub Dudy menyoroti bahwa hubungan bilateral kedua negara telah dibangun di atas fondasi kedekatan geografis, kesamaan visi, dan kepercayaan yang kuat. Menurutnya, persahabatan yang terjalin erat ini telah melahirkan berbagai kerja sama nyata yang memberikan manfaat bagi kedua bangsa.
“Hubungan bilateral kita tumbuh di atas fondasi persahabatan dan kedekatan antarmasyarakat yang erat. Dari sinilah lahir kerja sama di berbagai bidang strategis, mulai dari konektivitas, transportasi, pembangunan ekonomi, hingga penguatan rantai pasok dan stabilitas kawasan,” ujar Menhub Dudy, Jumat (22/8/2025).
Beberapa capaian penting menjadi bukti konkret kolaborasi kedua negara. Salah satunya adalah kesepakatan Flight Information Region (FIR) yang ditandatangani tahun 2022 dan mulai efektif Maret 2024. Kesepakatan bersejarah ini mengembalikan kendali pengelolaan ruang udara di atas Kepulauan Riau dan Natuna kepada Indonesia, dengan dukungan teknis transisi dari Singapura. Sebanyak 10 personel Indonesia kini telah ditempatkan di Singapore Air Traffic Control Centre hingga 2028 dalam rangka kerja sama sipil-militer.
Tidak hanya di udara, kolaborasi juga diperkuat di sektor kelautan. Pada Oktober 2023, kedua negara menandatangani MoC on Port State Control and Flag State Control di Singapura. Kesepakatan ini membangun mekanisme komunikasi dan pertukaran data terkait pengawasan kapal serta harmonisasi regulasi. Kerja sama pengembangan SDM maritim juga diperpanjang melalui penandatanganan MoU di Bali pada Februari 2025, yang membuka peluang program pendidikan dan pelatihan bersama.













